Wednesday, October 9, 2024
HomeHukum KriminalDiduga Tidak Berijin, Pembangunan Tower Di Dampit Malang Dihentikan Warga Dan Satpol...

Diduga Tidak Berijin, Pembangunan Tower Di Dampit Malang Dihentikan Warga Dan Satpol PP

DERAP.ID | Malang – Di duga belum memiliki ijin, pembangunan tower di Dusun Madurejo RT 04 RW 03 Desa Bumirejo Kecamatan Dampit Kabupaten Malang dihentikan warga dan petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Berawal dari keresahan warga tentang adanya pembangunan tower di wilayahnya, warga yang diwakili oleh Rosidi melaporkan kejadian tersebut ke Satpol PP.

Menurut Rosidi pembangunan tower di wilayahnya belum mempunyai ijin, akan tetapi PT. Tower Bersama Group (PT. TBG) selaku pemilik sudah berani membangun tower.

Foto : Lokasi tower di Dusun Madurejo Desa Bumirejo Kecamatan Dampit Kabupaten Malang

Untuk itu warga menuntut pada PT. TBG menghentikan sementara pembangunan tower, dan minta kompensasi terhadap warga terdampak serta minta diberi fasilitas umum seperti pembangunan Musholah diwilayahnya.

Selaku Ketua RT RT 04 RW 03 Dusun Madurejo Buari mengatakan bahwa warganya merasa was – was terhadap dampak negatif terhadap pembangunan tower diwilayahnya.

“Warga Saya resah terhadap dampak negatif jika ijin dari pembangunan tower tersebut belum ada. Dan warga belum menerima kompensasi Mas”, ujar Buari.

 

Oleh karena itu warga di dampingi Rosidi dari salah satu Lembaga Swadaya Masyarakat melaporkan masalah ini ke Satpol PP Kabupaten Malang.

Foto : Surat Keterangan keberatan warga

Bersama Satpol PP warga secara bersama mendatangi lokasi tower dan meminta pekerja menghentikan pekerjaannya membangun tower. Senin (22/04/19)

Heri salah satu anggota Satpol PP yang datang di lokasi mengatakan pekerja pembangunan tower diminta berhenti sementara dan akan memanggil pemilik Perusahaan pembangunan tower tersebut.

“Akan kita panggil PT. TBG pemilik perusahaan pembangunan tower tersebut hari Rabu 24 April 2019, kita mintai keterangan dan akan kita mediasi dengan warga terkait permintaan kompensasi terhadap warga terdampak serta permintaan fasilitas umum”, pungkas Heri menjawab pertanyaan wartawan. (andre)

panen77

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments