Thursday, November 20, 2025
HomeNasionalEkonomiBAZNAS Kabupaten Cilacap Salurkan Bantuan Ternak, Dukung Program Ketahanan Pangan

BAZNAS Kabupaten Cilacap Salurkan Bantuan Ternak, Dukung Program Ketahanan Pangan

Derap.id || Cilacap – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Cilacap bekerjasama dengan PT. Sumber Segara Primadaya (S2P) menyalurkan bantuan hewan ternak di Desa Ujungmanik, Kecamatan Kawunganten, Kabupaten Cilacap, Selasa (30/9/2025).

Penyaluran bantuan diberikan langsung secara simbolis oleh Ketua BAZNAS Kabupaten Cilacap, Ir. H. Irvan Rahmat, ST. MM. IPU. AER, Bupati Cilacap Dr. Syamsul Auliya Rachman, S.STP., M.Si, General Manager PT. Sumber Segara Primadaya dan jajaran Forkompimda kabupaten Cilacap.

Sebagai bagian program berkelanjutan dari Program Cilacap Makmur Rukun Ternak, selain pemberian bantuan ternak, pembinaan dan pendampingan kepada setiap kelompok, program ini juga dalam rangka melanjutkan program pemberdayaan ekonomi mustahik, meningkatkan ekonomi anggota yang menjadi cikal bakal terwujudnya Mustahik menjadi Muzaki.

Rincian Bantuan Ternak

Program Rukun Ternak tahun 2025 menyalurkan:

– 18 titik sebaran ternak domba untuk 17 kelompok dan 1 perorangan yang terdiri dari:

– 6 titik dari CSR PT Sumber Segara Primadaya.

– 12 titik dari Baznas Kabupaten Cilacap

– Bantuan meliputi 10 ekor domba betina, 1 ekor domba jantan, obat-obatan, material kandang, serta pendampingan intensif.

Sedangkan sebaran ternak bebek dan ayam:

– 1 titik sebaran ternak bebek dari Baznas Cilacap.

– 15 titik sebaran ternak ayam dari Baznas Cilacap.

– 1 titik kelompok ternak bebek.

– 15 titik kelompok ternak ayam di 10 kecamatan, 14 desa/kelurahan

Secara keseluruhan, program 2024–2025 telah menjangkau:

33 titik sebaran kelompok ternak domba di 21 kecamatan, dan 28 desa di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Harapan Ekonomi Mustahik

Wakil Ketua Bidang Distribusi dan Pendayagunaan BAZNAS Cilacap, Akhmad Kholil, SH., menjelaskan bahwa program ini bertujuan memberdayakan mustahik agar mandiri secara ekonomi.

“Kami berharap kelompok penerima bisa berkembang sehingga mustahik dapat bertransformasi menjadi muzaki,” ujarnya

Penanggung jawab program, Yoga Pambudi, menambahkan bahwa domba dipilih karena memiliki keunggulan, minim risiko, mudah dikelola masyarakat desa, serta mendukung program ketahanan pangan nasional.

Pendamping program, Saeful Anam, menegaskan bahwa pendampingan intensif akan terus dilakukan agar para penerima mampu mengelola ternaknya secara berkelanjutan.

Testimoni Penerima Bantuan

Tofik Hidayat, warga Desa warga Desa Tinggarjaya, Kecamatan Sidareja, penerima bantuan ternak.

Sementara itu, salah satu penerima bantuan, Tofik Hidayat, warga Desa Tinggarjaya, Kecamatan Sidareja, mengaku bersyukur atas bantuan domba yang diterimanya.

“Alhamdulillah, dari 11 ekor bantuan, sudah beranak 6 ekor, tahun berikutnya beranak 8 ekor. Jadi total sekarang ada 14 ekor. Kami belajar pakan semi modern dengan silase, sehingga ternak sehat dan produktif,” ujarnya.

Dari hasil ternak tersebut, Tofik mengaku nilai ekonominya kini mencapai lebih dari Rp20 juta, dengan harga pasar sekitar Rp1,5 juta per ekor. Pria yang sebelumnya bekerja sebagai penjahit ini berharap program bantuan ternak terus berlanjut dan dapat dirasakan manfaatnya oleh lebih banyak warga Cilacap.

Ia berharap program ini terus berlanjut dan dapat menjangkau lebih banyak masyarakat.

“Semoga ke depan semakin banyak yang bisa ikut merasakan manfaat program RUKUN Ternak ini,” pungkasnya. (wd)

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments

Slot Gacor Thailand