DERAP.ID, Surabaya – Idul adha sebuah hari raya umat Islam atau yang lebih di kenal hari raya Qurban. Sejarah peristiwa kurban ini ketika Nabi Ibrahim, yang bersedia untuk mengorbankan putranya untuk memenuhi perintah Allah, ketika Nabi Ibrahim A.S. bersedia untuk mengorbankan putranya, dengan keteguhan iman kemudian sembelihan itu digantikan oleh-Nya (Allah) dengan domba.
Untuk mengenang sejarah momentum Idul Adha hadirkan begitu banyak hikmah luar biasa, mulai dari gambaran ideal sebuah keluarga, pesan moral dalam bermasyarakat, sampai gagasan persatuan bangsa, sehingga banyak sekali pelajaran yang bisa kita petik dari kehidupan keluarga Nabi Ibrahim dan Ismail.
Jamaah Pinggiran Bagus yakni pengajian yang perdoman Al Qur’an dan Hadits ini tidak lupa ikut dalam mengenang sejarah keimanan Nabi Ibrahim dan Ismail, Rabo (22/08/2018), dengan cara berbagi kepada para kaum duafa di momen hari raya Idul Adha yang kenal dengan hari raya qurban (1439 H).
Pinggiran Bagus ini bertempat di jln Gunung Sari Indah Blok L-50, Rt 04, RW 07, Kelurahan Kedurus , Kecamatan Karangpilang. Menurut keterangan panitia yakni Dwi Dakdo ,Rabo (22/08/2018), yang merupakan santrinya mengatakan, penyembelihan hewan qurban di lakukan oleh Mas Agus Setiawan atau lebih kenal di kalangan Jamaah Mbah Agus, bliau merupakan pembina atau Guru ngaji di Pinggiran Bagus.
“Hewan yang di sembelih, lanjut Dwi, satu ekor Sapi dan 10 ekor kambing, setelah kita potong dan kita kemas lalu kita bagikan di area sekitar sini.
Dari rentetan proses di momen ini, di bantu para santri yang sudah di beri pengarahan tugas masing,” imbu Dwi Dakdo. (totok)