DERAP.ID | Ponorogo – Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades), Kepala Desa Grogol Kecamatan Sawo Kabupaten Ponorogo, Rohmat, S.Pd semakin bertekad mewakafkan dirinya mengabdi bagi perkembangan desanya.
Siapa yang tidak mengenal sosok Rohmat, terutama dikalangan Kepala Desa se Kabupaten Ponorogo. Dia dikenal karena berbagai prestasi yang pernah diraihnya dan sebagai sosok yang peduli terhadap budaya daerah.
Rohmat menjabat sebagai Kepala Desa sejak tahun 2013 dan kinerjanya sudah diakui oleh warga desa bahwa perkembangan desanya bisa dilihat dan dirasakan, baik perkembangan infrastruktur maupun perekonomian warga.
Sebagai Kepala Desa menurut Rohmat adalah merupakan bentuk pengabdian dirinya yang terlahir dari desa, untuk ikut membangun desa tercintanya.
“Saya mempunyai tekad mewakafkan diri saya terhadap perkembangan desa saya mas”, ujar Lelaki tiga anak ini ketika diwawancarai wartawan Media DERAP NASIONAL.
Selama pemerintahan Rohmat, Desa Grogol cukup kondusif, pembangunan berjalan lancar di semua lini terutama di sektor infrastruktur desa. Jalan jalan desa menjadi mulus beraspal, begitu pula dengan penerangan jalan desa sekarang sudah terang semua.
Pria lulusan Sarjana pendidikan Universitas Wisnuwardana Malang ini juga sangat konsen di dunia kesenian, dia selalu nguri nguri warisan budaya leluhur. Acara rutin tahunan bersih desa di Grogol selalu ramai dengan berbagai pertunjukan kesenian daerah, mulai dari Reog Ponorogo, Reog Thek, kesenian gajah gajahan dan tidak ketinggalan selalu ditutup dengan pertunjukan wayang kulit dengan dalang kondang.
Rohmat mengabdi untuk Desa Grogol tidak hanya baru – baru ini saja tetapi sudah puluhan tahun, karena sebelum memangku Kepala Desa selama 6 tahun dia sudah menjadi Kamituwo (Kepala Dusun) di Dusun Planan selama 15 tahun.
Jadi untuk dunia birokrasi desa pengalamanya sudah cukup mumpuni dan tidak diragukan lagi. Guna meningkatkan taraf hidup dan pertumbuhan ekonomi di Desa Grogol yang notabene penduduknya petani jagung dan melon Rohmat mempunyai Visi memajukan infrastruktur jalan dan irigasi untuk pertanian.
“Salah satu program unggulan saya adalah pembangunan infrastruktur jalan dan irigasi karena berdampak sangat besar terhadap peningkatan perekonomian warga”, pungkas Rohmat mengakhiri wawancara.
Perlu diketahui secara geografis Desa Grogol ini cukup luas, dengan luas wilayah 118 hektar terbagi 60 Rukun Tetangga (RT) 165 Rukun Warga (RW), jumlah penduduknya 8.956 jiwa yang tersebar di 8 dusun atau pedukuhan.
Dengan banyaknya penduduk dan luas wilayah seperti itu tentu berbagai masalah selalu ada dan timbul, tetapi terbukti selama 6 tahun kepemimpinan Kades Rohmat selalu bisa mengatasinya dengan baik.
Semoga ditahun ini Tuhan Yang Maha Esa meridloi Rohmat bisa melanjutkan pengabdianya untuk Desa Grogol yang tercinta. (eko, andy)