DERAP.ID || Banyumas – Jalan Balai Desa Ledug sepanjang 170 meter dari pertigaan Masjid Darussalam hingga gerbang Perumahan Ledug Sejahtera mulai hari ini, Senin (10/2/2025) ditutup total sejak pukul 16.30 wib.
Penutupan jalan yang sebelumnya hanya berlaku untuk kendaraan roda empat, namun per hari diberlakukan untuk kendaraan roda dua, alias ditutup total.
Himbauan terkait penutupan jalan tersebut diinformasikan langsung oleh Kepala Desa (Kades) Ledug melalui ‘WhatsApp Group’ (WAG) “Sedulur Ledug” sejak pukul 10.00 wib.
Saat dikonfirmasi, Kades Ledug Sugeng Riyadi membenarkan adanya informasi tersebut dan menjelaskan alasannya.
“Untuk sementara jalan harus ditutup total. Sore ini datang dua alat berat yang salah satunya membawa tiang pancang sepanjang 30 meter. Karena sebagian jalan akan dipakai untuk parkir dua alat berat tersebut, demi keamanan warga dan kelancaran pekerjaan pemancangan, maka kami atas nama Pemerintah Desa Ledug punya inisiatif untuk menutup total jalan. Pekerjaan pemancangan kemungkinan akan selesai dalam waktu 3 sampai 4 hari,” jelas kades Sugeng.
Keamanan dan keselamatan warga, lanjut Sugeng, menjadi prioritas. Warga merasa aman dan pekerjaan tidak terganggu.
Baca juga: Kondisi Kritis, Pengalihan Aliran Kali Pelus Mulai Digarap
Diberitakan sebelumnya, sejak Sabtu (1/2/2025) pengalihan aliran kali pelus sudah mulai dikerjakan. Pekerjaan awal ini oleh PU dan BBWS Serayu opak dengan menggunakan dana anggaran tanggap bencana senilai Rp.1,3 miliar.
“Anggaran untuk pekerjaan tahapan berikutnya, nantinya langsung dari kementrian PUPR senilai Rp.11 miliar,” pungkas Sugeng. (Widhi)
