DERAP.ID – Hari ini, Rabu (7/11/2018) adalah hari ke-10 pencarian korban kecelakaan pesawat Lion Air PK-LQP dengan nomor penerbangan JT 610 rute Jakarta-Pangkalpinang.
Pesawat Lion Air JT 610 ini jatuh diperairan Karawang, Jawa Barat, pada Senin (29/10/2018) lalu.
Proses pencarian korban pesawat Lion Air JT 610 akan diperpanjang selama tiga hari ke depan. Tapi perpanjangan itu khusus untuk tim Badan SAR Nasional saja yang bergerak.
Kepala Basarnas, Marsekal Madya TNI Muhammad Syaugi mengatakan, jumlah personel dari tim Basarnas dianggap cukup untuk melanjutkan pencarian korban Lion Air tersebut.
“Kami ada 220 tim Basarnas, kemudian total penyelam 60 orang yang siap sedia. Jadi yang dikirim ke sana 40 orang yang 20 orang standby di sini. Jadi sangat cukup untuk melanjutkan operasi tiga hari ke depan,” ujar Syaugi di Posko JICT 2, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu, 7 November 2018.
Dalam waktu tiga hari ke depan tim Basarnas akan terus memfokuskan terhadap pencarian korban pesawat Lion Air JT 610.
“Dalam tiga hari ke depan ini kami sisir tempat lain kalaupun itu masih ada,” ujarnya.
Kemudian, untuk posko yang berada di JICT 2 ini masih dibuka selama tiga hari ke depan. Begitu juga posko yang berada di Tanjung Pakis, Karawang, Provinsi Jawa Barat.
Sejauh ini, total kantong jenazah yang berhasil ditemukan ada 186 kantong, dan itu sudah diserahkan ke tim Disaster Victim Identification (DVI) Rumah Sakit Bhayangkara TK I Raden Said Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur. (vv/red)