Permasalahan Proyek Pamsimas Desa Banjarejo Magetan Selesai, Hanya Kurangnya Komunikasi Hingga Gaduh di Medsos

Foto : Proyek Pamsimas Desa Banjarejo Magetan

 

DERAP.ID || Magetan – Akibat dari kurangnya komunikasi yang intensive antara pihak Desa dengan warga terkait Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas), berujung gaduh di medsos.

Berawal dari unggahan Nuryanto di medsos yang mempermasalahkan penggalian pipa paralon air dari sumber mata air yg terletak di Dusun Ngrombo, Djanti Kepala Desa Banjarejo Kecamatan Panekan Magetan langsung angkat bicara.

Djanti mengatakan telah menyelesaikan permasalahan Pampimnas dengan warga.
“intinya dari pihak desa sudah menyelesaikan permasalahan itu dengan pihak yg punya lahan, yang jadi permasalahan kemarin itu soal pipa yang melewati lahannya dan kurang komunikasi dengan pihak keluarga, tapi semua sudah di selesaikan saat itu juga”, ujar Djanti. Sabtu (01/08/20).

Sebelumnya hari Minggu tanggal 26 Juli 2020 Nuriyanto anak dari Sumiran pemilik lahan yang di lewati proyek perpipaan dan penangkap mata air Pamsimas Dusun Ngasem Banjarejo mengeluh di medsos bahwa lahan yg di lewati galian pipa proyek pamsimas tidak ijin terlebih dahulu dan kompensasinya belum jelas.

Namun setelah unggahan dari pihak Nuriyanto santer menjadi perbincangan di medsos pihak desa melalui Kaur Perencanaan Kusno menyatakan bahwa persoalan itu hanya kurang komunikasi saja dengan keluarga pihak desa sudah meminta ijin ke Sumiran dan soal kompensasi juga sudah kami selesaikan,dari permintaan pemilik lahan meminta 1,5 juta /tahun di sepakati menjadi 1 juta /tahun jadi pemasalahannya sudah selesai dengan damai.

Untuk di ketahui proyek Pampimas yg terletak di Dusun Ngasem dan Ngrombo ini rencananya akan di alirkan ke warga kurang lebih 100 kepala keluarga. (Eko Pujianto)