DERAP. ID II Madiun – Pilkada serentak yang bakal digelar pada November 2024 mendatang sudah mulai menjadi perbincangan hangat dikalangan warga masyarakat. Baik pilkada propinsi, kabupaten dan kota, gaung politiknya kian mengemuka diranah Publik. Tak terkecuali di Kota Madiun yang saat ini mulai bermunculan pendapat pendapat, pandangan pandangan dan harapan dari warga masyarakat atau dari para Pengamat Politik terkait figur calon Pemimpin Daerah pilihan warga masyarakat. Tentu warga masyarakat sebagai pemilik Kedaulatan Demokrasi dalam menentukan calon Pemimpinnya kedepan, bukanlah sesuatu yang berlebihan bila nantinya harus menimang dan menimbang terlebih dahulu figur Calon yang sesuai Harapan warga masyarakat. Calon Pimpinan Daerah adalah yang diharapkan minimal bisa merepresentasikan aspek kebutuhan dan keinginan dasar warganya secara riil dan memiliki komitmen membangun manusia seutuhnya. Aspek dasar kebutuhan warga masyarakat seperti penguatan Ekonomi, Pendidikan, Kesehatan, Sumber Daya Manusia , Perumahan dan Penguatan daya beli masyarakat serta aspek lainnya adalah prioritas penting yang harus lebih ditingkatkan oleh Walikota dan Wakil Walikota berikutnya.
Pengamat Politik dari Lembaga Masyarakat Transparansi Madiun atau MTM Kokok Heru Purwoko, SH, MH merespon hal ini sebagai pendidikan politik bagi masyarakat yang harus dikedepankan dalam rangka mengakomodir aspirasi dan hak hak politik sebagai bagian implementasi Demokrasi yang diinginkan oleh masyarakat . Dikatakan oleh Kokok HP (sebutan akrabnya) bahwa menurutnya dalam pemilihan Walikota bulan Nopember 2024 nanti, warga Kota Madiun akan disuguhi menu beberapa calon, yang salah satunya Walikota yang sekarang sudah jelas menyampaikan akan mencalonkan kembali. Seperti diketahui bahwa Walikota saat ini Maidi dan Wakilnya Inda Raya akan mengakhiri masa jabatannya pada bulan April 2024 ini.
” Dengan dukungan sementara ini ada 3 Partai yakni Demokrat, PSI dan PKB, dengan jumlah kursi di dewan 11 sudah jelas mengusung incumbent, entah berpasangan dengan siapa belum jelas, apakah dengan pasangannya yang sekarang atau pecah kongsi ” , Kata Kokok HP yang juga mantan Ketua Bawaslu Kota Madiun ini kepada derap. id.
Masih menurut Kokok HP bahwa dirinya berharap akan ada banyak calon minimal 3 pasang, biar warga masyarakat Kota Madiun punya banyak pilihan dalam menentukan siapa calon yang bakal memimpin Kota Madiun kedepan, walau peluang Incumbent Walikota sekarang yakni Dr. Maidi masih punya peluang kuat untuk jadi kembali. Dinamika politik menuju Pilkada 2024 tentunya akan dinamis dan diharapkan Demokrasi di Gelaran Pilkada nanti bisa berlangsung dengan lancar, damai, kondusif serta berkualitas. Ditegaskan oleh Kokok HP bahwa dirinya sangat yakin masyarakat sekarang sudah semakin dewasa, cerdas dan obyektif dalam menentukan pilihannya siapa yang terbaik memimpin Kota Pecel atau Kota Madiun kedepan. (Jhon ).
