Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Kembali Terkonfirmasi Terinfeksi positif Covid-19 Yang Kedua Kali

DERAP.ID|| Surabaya,-  Gubernur Pemerintah Provinsi Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, kembali terkonfirmasi terinfeksi positif Covid-19.

Diketahui, sebagai prosedur tetap (protap) protokol kesehatan (Prokes) sebelum menghadiri acara serah terima jabatan (sertijab) Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky dan Wakil Bupati Riyadi di Gedung DPRD Kabupaten Tuban, Jumat kemarin (25/6/2021).

Pada hari Kamis malam (25/6/2021), Gubernur Khofifah melakukan test swab PCR, kemudian hasil test Jumat pagi baru dinyatakan positif terpapar Covid-19, sehingga langsung melakukan  isolasi sesuai dengan Prokes Dan protap kegiatan masa pandemi dengan PPKM Mikro.

Penjelasan Kepala Badan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jatim Aries Agung Paewai, yang juga menjadi koordinator pelaksanaan sertijab bupati dan walikota hasil Pilkada serentak tahun 2020 di Jatim, akibat terpapar Covid-19 sambutan acara sertijab dilakukan secara zoom virtual dari tempat isolasi di Tuban.

Sedangkan penandatanganan berita acara sertijab Gubernur Khofifah menugaskan Kepala BPKAD (Badan Pengeloaan Keuangan dan Aset Daerah) Bobby Sumiarsono.

Kabar Gubernur Khofifah terpapar Covid-19 lagi, berarti  sudah 2 kali dari hasil test swab PCR rutin dan protap setiap menghadiri acara resmi.

Jika kabar Gubernur Khofifah terpapar kali pertama, 2 Januari 2021, dari disampaikan melalui instagram pribadinya @khofifah.ip.”Berdasarkan hasil swab reguler mingguan, saya dinyatakan positif terinfeksi Covid-19. Tidak ada gejala yang saya rasakan”.

Kali kedua terpapar ini menjadi berita santer karena saat sedang menghadiri acara sertijab Bupati dan Wakil Bupati Tuban, di Pendopa Kabupaten Tuban.

Seluruh masyarakat Jawa Timur, selayaknya untuk memanjatkan doa kepada Gubernur Khofifah supaya dalam proses isolasi segera diberikan kesembuhan dan kembali sehat wal afiat. Juga setelah melalui proses protap dan Prokes kesehatan dapat melakukan kegiatan seperti sediakala.

Gubernur Khofifah, sudah 2 kali ini terpapar Covid-19, masyarakat jauh lebih baik jika meningkatkan kewaspadaan dengan menjalankan 5M (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun pada air mengalir, menjaga jarak, mengurangi kerumunan, dan membatasi kegiatan masyarakat

Varian baru virus Corona B.1.716.2 delta, juga sangat cepat menular dan cepat memasuki masa krisis pada korban yang terinfeksi virus tersebut.

Karena itu, mari kita mendoakan Gubernur Khofifah, maka lebih baik lagi dan juga menjaga Prokes dengan 5M. Dan tidak berlebihan untuk membudayakan kehidupan di rumah saja. Jika tidak ada keperluan yang sangat penting dan genting. Jadi Waspadalah! Juga Berdoalah! Dan Ikhtiarlah!

Ingat Covid-19 masih di sekitar, dan varian baru virus Corona juga sudah menjalar ke berbagai seluruh komunitas karena proses penularan sangat cepat. Mari bersama-sama gotong royong memutus mata rantai Covid-19 dengan disiplin Prokes dan membiasakan 5M.(@BudiR’71DERAP.ID)